THE BASIC PRINCIPLES OF BELAJAR ILMU ISLAM

The Basic Principles Of belajar ilmu islam

The Basic Principles Of belajar ilmu islam

Blog Article

الَّذِىۡ خَلَقَ سَبۡعَ سَمٰوٰتٍ طِبَاقًا‌ ؕ مَا تَرٰى فِىۡ خَلۡقِ الرَّحۡمٰنِ مِنۡ تَفٰوُتٍ‌ ؕ فَارۡجِعِ الۡبَصَرَۙ هَلۡ تَرٰى مِنۡ فُطُوۡرٍ

Maka sesungguhnya huruf summa dalam ayat ini (Al-Baqarah: 29) hanya untuk menunjukkan makna 'ataf khabar kepada khabar, bukan 'ataf fi' il kepada fi'il yang lain. Perihalnya sama dengan perkataan seorang penyair:

Jadi ada tujuh dimensi dalam alam, dan ini mungkin yang dimaksud dengan langit yang tujuh lapis. Tetapi masalahnya adalah dalam perjalanan Mi'raj Nabi Muhammad ﷺ, beliau melalui lapis demi lapis dari langit itu secara serial, dari lapis pertama ke lapis kedua dan seterusnya sampai lapis ketujuh dan akhirnya keluar alam makhluk menuju Sidratil-Muntaha.

Masing-masing lapisan di atas yang lain, Dia menciptakannya dalam keadaan yang sangat bagus dan rapi.

Kain bergambar tujuh petala neraka menurut agama Jaina. Panel kiri berisi gambar dewa penjaga masing-masing petala beserta satwa wahananya.

Tujuh lapis langit tersebut tercipta dari bahan yang berbeda, penjaga yang berbeda dan dengan nama yang berbeda pula setiap lapis langit.

Uraian ini biasanya dipahami sebagai penuturan si penulis tentang pengalaman pribadinya dengan menggunakan sudut pandang orang ketiga, dan terkesan mencerminkan keyakinan umat Yahudi maupun umat Kristen pada abad pertama bahwa alam Firdaus bukan berlokasi di petala langit tertinggi melainkan di petala langit lainnya.

Yang menciptakan tujuh langit yang serasi dan akurat. Kamu tak melihat sesuatu yang tidak seimbang pada ciptaan Allah, Tuhan yang rahmat-Nya meliputi seluruh makhluk. Lihatlah sekali lagi, adakah kamu dapatkan sesuatu yang tidak seimbang?

Abu Hurairah bertanya, "Ya Rasulullah, jika itu merupakan pahala bagi orang yang meninggal dunia, lalu bagaimana pahala bagi orang yang masih hidup dan mengucapkannya?"

Selanjutnya Allah Subhaanahu wa Ta'aala memberitahukan, bahwa Dia yang menciptakan tujuh langit dan semua yang ada di dalamnya serta tujuh bumi dan apa yang ada di dalamnya serta apa yang ada di antara langit dan bumi.

Dari segi sejarah, orang-orang dahulu –jauh sebelum Al-Qur’an diturunkan — memang berpendapat adanya tujuh lapis langit. Ini berkaitan dengan pengetahuan mereka bahwa ada tujuh benda langit utama yang jaraknya berbeda-beda.

Tiap-tiap benda langit ini beredar mengelilingi matahari menurut jalannya pada garis edar yang tetap sehingga tidak ada yang berbenturan. Tetapi matahari hanya berputar dan beredar pada garis porosnya saja karena matahari menjadi belajar ilmu islam pusat dalam sistem tata surya ini.

Alladzii khalaqa sab'a samaawaatin tibaaqam maa taraa fii khalqir rahmaani min tafaawut. Farji'il basara hal taraa min futuur.

3. Langit ketiga dinamakan dengan langit Harabut yang terbuat dari tembaga, menurut satu pendapat terbuat dari besi. Pada langit ini malaikatnya menyeleksi amal manusia dari unsur kesombongan. Penduduknya bertasbih dengan سبحان الحيّ القيّوم

Report this page